Tentang Lomba

Tentang OESN

Sekilas Tentang OESN 2025

OESN merupakan ajang kompetisi bidang ekonomi syariah yang ditujukan bagi siswa/i SMA/MA/SMK sederajat dari semua jurusan. Kompetisi ini menjadi sarana edukasi yang diharapkan mampu mencetak para siswa unggul dan berprestasi di bidang ekonomi syariah. Dalam perspektif yang lebih luas, KESN juga ditujukan guna memunculkan talenta-talenta muda untuk dapat menekuni bidang ekonomi syariah.

Tujuan Pelaksanaan OESN 2025

Meningkatkan pemahaman ekonomi dan keuangan syariah di kalangan guru dan siswa SMA/MA/SMK untuk mendorong inovasi di bidang ini
Mendorong guru mengajarkan serta siswa mempelajari ekonomi dan keuangan syariah dengan lebih mendalam
Menyelenggarakan kompetisi nasional yang jujur dan disiplin guna menjaring talenta yang unggul, profesional, dan berdaya saing di bidang ekonomi syariah

Persyaratan Peserta OESN 2025

Warga Negara Indonesia (WNI), Siswa SMA/SMK/MA kelas X & XI sederajat dari semua jurusan (dibuktikan dengan kartu pelajar) di NKRI.
Peserta bersifat tim, terdiri dari 3 (tiga) orang pelajar.
Masih berstatus sebagai pelajar SMA/SMK/MA hingga Desember 2025
Belum pernah meraih Juara 1 atau 2 final di keg. OESN (KESN) di tahun sebelumnya.
Direkomendasikan sebagai peserta OESN dari sekolah dengan mencantumkan surat rekomendasi dari kepala sekolah.
Sekolah maks. dapat mengirimkan 5 tim, kecuali sekolah pelopor dapat mengirimkan 10 tim
Tidak diperkenankan adanya pergantian anggota tim, kecuali terdapat uzur yang tidak terhindarkan. Pergantian anggota tim tersebut bersifat final.
Wajib mengikuti uji coba teknis dan pengarahan dari panitia
Follow akun media sosial ISEF (Instagram, TikTok, YouTube, Facebook, Twitter) @isef.id

Tahapan OESN 2025

Format: Daring (Online)
Metode: Computer-Based Test (CBT) – soal pilihan ganda

Peserta dibagi ke dalam tiga regional:

Regional Sumatra
Regional Jawa
Regional Kawasan Timur Indonesia (KTI)

Mekanisme Lomba:

Setiap tim terdiri dari 3 peserta yang mengerjakan soal CBT secara individu.
Skor tim dihitung dari akumulasi nilai individu seluruh anggota tim.

Penentuan Tim Lolos ke Semifinal:

Regional Sumatra dan KTI:
- Masing-masing regional menyelenggarakan 1 sesi CBT.
- 5 tim dengan skor tertinggi dari masing-masing regional akan lolos ke Semifinal Regional Sumatra / KTI.
Regional Jawa:
- Sehubungan dengan jumlah peserta yang relatif besar dibanding dua wilayah lain, pendaftar Regional Jawa akan dibagi rata secara acak untuk 2 sesi penyisihan terpisah (pagi dan siang).
- Dari setiap sesi, 5 tim dengan skor tertinggi akan lolos, sehingga total 10 tim dari Regional Jawa melaju ke Semifinal Regional Jawa.

Format: Luring (Offline)
Diselenggarakan dalam rangkaian kegiatan Festival Ekonomi Syariah (FESyar) masing-masing regional

Mekanisme Lomba:

Kompetisi dilakukan dalam bentuk cerdas cermat dengan pertanyaan cepat dan sistem rebutan.
Penilaian dilakukan secara langsung berdasarkan kecepatan dan ketepatan jawaban.

Penentuan Tim Lolos ke Final Nasional:

Regional Sumatra dan KTI:
- Masing-masing menyelenggarakan 1 sesi lomba.
- 2 tim terbaik (Juara 1 dan 2) dari setiap regional berhak melaju ke Final Nasional.
Regional Jawa:
- 10 tim semifinalis dibagi ke dalam 2 sesi lomba terpisah, sehingga masing-masing sesi akan mempertandingkan 5 tim semifinalis.
- Dari masing-masing sesi, dipilih 2 tim terbaik (Juara 1 dan 2), sehingga total 4 tim dari Regional Jawa akan bertanding di Final Nasional.

Format: Luring (Offline), diselenggarakan terpusat di Jakarta pada ajang Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) 2025

Mekanisme Lomba:

Tes tertulis: Mengukur penguasaan konsep ekonomi dan keuangan syariah secara mendalam dan analitis.
Presentasi makalah: Tiap tim menyusun dan mempresentasikan karya ilmiah sesuai tema yang ditentukan oleh panitia.

Mekanisme Penilaian:

Penilaian akhir merupakan gabungan dari nilai tes tertulis dan nilai presentasi makalah.
Presentasi dinilai oleh dewan juri yang terdiri dari akademisi dan praktisi ekonomi syariah.

Penentuan Pemenang: